skip to main |
skip to sidebar
Kupandang langit penuh awan berarak
Bersama mentari sembunyi di baliknya
Kulihat detik waktuku semakin bergulir
Menanti esok kan datang kembali
Terasa hati ini menjadi tenang
Saat bunga yang berguguran bersemi kembali
Sama seperti hati yang layu ini
Kembali bersinar penuh warna
Tiada kulupa semua yang indah telah kulalui
Namun kubuang segala perih yang kedapati
Menuju hari cerah kian menanti
Bersama elok sang mentari
Oleh : Andhika Agung E
Malam ini terasa sangat sepi
Begitu dingin menusuk tulangku
Menanti kekasih hati datang memeluk diriku
Dalam dekap asa yang terkendali
Kian lama kian nyata
Harapan ada semangat bangkit membara
Karena satu hati, satu jiwa, dan satu raga
Menjadi satu untuk satu asa
Meski dingin menyelimuti
Hangat harapan tetap nyata dalam mimpiku
Dan akan terwujud indah setiap langkahku
Menuju esok yang lebih cerah
Oleh : Andhika Agung E
Semua berubah saat kau dustai hati ini
Kau remukkan segala harapku untuk hidup bersamamu
Kau tancapkan duri manismu dalam hatiku
Perih terasa seakan tersiksa oleh ribuan pedang
Meski sakit, aku akan tetap tersenyum
Berusaha untuk tetap tegar dalam semua kisah ini
Melangkah pedih dalam kelamnya kenyataan
Namun hati akan bangkit menuai yang terbaik
Tawa ini akan selalu ku tuangkan
Dalam cangkir kesedihan
Menjadi suka di dalam duka
Untuk satu harapan yang nyata di depan mata
Terima kasih, karena kau telah berikan setitik cinta meski pedih
Aku akan tetap disini untuk selalu bertahan dalam siksa batinku
Dan melangkah menuju harapan yang baru
Yang akan ku tuai dengan indah tanpa dirimu
Oleh : Andhika Agung E
Sendiri aku di sini tiada yang menemani
Namun candamu masih terdengar berbisik di telingaku
Bersama kita melangkah, menuju harapan di ujung mata
Tak terkecuali kita tersandung akan rintang yang menghadang
Meski jarak, waktu, dan raga kita memisahkan kita
Namun hati, asa, dan perjuangan kita tetap bersatu
Terima kasih sahabatku, engkau selalu ada di saatku suka maupun duka
Tetaplah bersamaku kawan, kita perjuangkan harapan kita bersama
Satu untuk semua, dan semua untuk satu
Selama - lamanya
Oleh : Andhika Agung E